@satylaras008
#latepost
#justwanttoshare
Tanggal 22 Nop lalu mendapat telp semacam
interview, menanyakan keyakinan untuk bekerja di tempat spesial satu ini.
Alhamdulillah tanggal 25 Nop lalu pun mendapat panggilan lagi untuk menghadiri
wawancara langsung dengan direksi RSIA Bunda bagian embriologist lab IVF Morula.
28 Nop 2013 adalah hari H saya
mendapati wawancara dengan bapak direksinya, bapak ini seorang profesor yang ahli
dalam bidang infitro fertilitation (bayi tabung). Beliau bernama Prof. Arief
Boediono.
Lokasi RSIA berada di jalan Teuku Cik
Ditiro No. 28 mentang jakarta pusat.
Untuk rute transportnya yaitu paling
mudah menggunakan kereta.
Dari stasiun
karawang> bekasi> cikini> naik ojek (8ribu)/ metro mini (3ribu).
Dari setiap perjalanan saya menuju
lokasi tes, awalnya belum pernah menggunakan commuter, sampai akhirnya saya
terbiasa dengan hiruk pikuk pagi dan sore hari di stasiun besar seperti
bekasi/tanah abang/jatinegara/senen/ apalah itu. Yang jelas, waktu sangat
berpengaruh terhadap kelancaran keberangkatan kita.
Kemarin ketika saya menuju lokasi ini,
saya berangkat pukul 4.30 pagi, dan sampai di stasiun cikini pukul 7.45 pagi.
Saya wawancara pukul 11.00
Ya alhamdulillah jadi bisa leha leha
dulu sambil muter2 di stasiun dan sarapan dulu di lobi RS.
Setelah konfirmasi kepada suster jaga,
kemudian saya turun lagi untuk ganti kostum, sarapan, dan solat.
Pukul 10 saya naik lagi ke lokasi, dan
ternyata di sana sudah ada teman saya yaitu sizu, dan satu lagi kakak angkatan
saya. Jadi yang di wawancara saat itu ada 3 orang, yang seharusnya ada 6 orang
(kata yang menghubungi saya).
Saya pikir ini adalah kesempatan besar
bagi kami ber-3. Karena sepengetahuan kami bertiga, yang di butuhkan di tempat
ini sebagai embriologist staff ada 2 orang. Seandainya kita di terima dan
diberi kesempatan di tempat ini, salah satu dari kami kemungkinan besar akan
terpilih.
Namun sampai detik ini pun tak ada
konfirmasi yang pasti mengenai kepastian dari hasil wawancara kemarin. Iya atau
tidak.
Jika tidak, ya informasinya tolong
diteruskan kepada kami. Agar jelas, dan tidak menggantung.
Kalau iya, mohon sesegera mungkin di
konfirmasikan, agar kami dapat mempersiapkan semuanya.
Saya masih ingat jelas, ketika
wawancara bapak prof mengatakan ketika hasilnya iya/tidak, akan kami
informasikan lebih lanjut. Namun???
Ah.... yasudahlah.....
Mungkin belum berjodoh, tapi ya saya
berterimakasih banyak untuk semua pihak yang telah meneruskan info ini kepada
saya dan meyempatkan waktunya untuk mewawancarai saya.
Saya banyak belajar mengenai hal
apapun. Iya, sekecil apapun. Terimakasih. Sekali lagi terimakasih :’)
Pertanyaan-pertanyaan ketika wawancara,
saya tidak duga, namun terlontarkan...
Yaaa namanya juga belajar. Sekali lagi
ini adalah tahap pebelajaran bagi saya untuk ke depannya menjadi yang lebih baik.
Karawang, 17 des 2013, 22:40
No comments:
Post a Comment
bagaimana menurut kamu?